Pagi ini sibuk sama postingan pacarnya temen kantor yang bilang, "Jadi kapan Indonesia punya Coast Guard...ini penting lho. Negara kecil aja pada punya.." sambil dia perlihatkan poto "Korea Coast Guard"Goodness...agak panas juga ada yg ngecilin negara Indonesia yang gw cintai, sama anak kecil yang belon nyampe setaon di Luar Negeri dan itu juga cuma seputar Korea, Jepang & Cina aja.
Gw reply postingan dy dengan, "Ga mungkin Indonesia ga punya pak...lhaa yang tenggelamin kapal yang mencuri di perairan Indonesia sapah dunk? Jangan terlalu ngecilin negara sendiri laahh, we are BIG country boss."
Di reply lagi, "ihh Bu Herna, bukannya ngecilin ya..emang kenyataan, yg nenggelamin kapal itu TNI AU bu...and then Coast Guard itu ga pegang senjata, coast guard itu tujuannya lebih ke pengaturan traffic sama rescue..itu setau saya, soalnya seumur-umur klo di Indonesia ga pernah tuh di pantau coast guard atau VTS...bebas banget Indonesia mah.
Yuuuxx maarreeee....
Sampe akhirnya ada temennya yang bilang, "Coast Guard" = KPLP yang terkadang patroli bareng sama AL & AU dan papanya temen anak kecil ini ada yang kerja jadi Coast Guard.
Yang di mau anak kecil ini adalah "COAST GUARD" bukan KPLP.
Klo pake bahasa Inggris baru deh RESMI Indonesia punya penjaga laut & pantai.
Please temanS, banggalah menjadi warga Indonesia dan berbahasa Indonesia, ga selalu menggunakan bahasa Inggris seolah-olah kita menjadi negara yang MAJU.
Negara maju saja masih punya banyak kekurangan, apalagi negara berkembang.
Masih banyak koq yang bisa kita banggakan dari negara kelahiran kita ini, jangan lihat secara parsial, tapi lihatlah secara keseluruhan negara ini yang sedang berjuang untuk bisa berkembang dan maju ke arah yang modern dan tidak ketinggalan dari negara-negara tetangga.
Banyak hal yang nggak kita tahu apa yang sudah pemerintah lakukan untuk membuat negara ini menyamai negara maju, dan untuk itu terkadang ada harga yang harus dibayar, keterlibatan orang-orang didalamnya juga harus "orang yang tepat berada di posisi yang tepat".
Karena klo bukan orang yang tepat pada tempatnya, alhasil ya KORUPSI dan lain-lain yang merugikan negara, bukannya maju....malah jalan ditempat, ngeberesin "orang-orang" ini dulu.
Banggalah bisa menginjakkan kaki di negara orang dan mempelajari kebudayaan dan teknologi yang dimiliki disana, tapi harus lebih bangga bahwa kamu lahir, besar dan (mungkin) mati di negara Indonesia yang memiliki keaneka ragaman budaya dan nilai-nilai yang tidak dimiliki oleh bangsa lain di dunia ini.
Sejauh apapun kamu melangkah keluar dari rumah, pada akhirnya rasa untuk kembali ke pangkuan & pelukan "Ibu" selalu ada di sanubari.
